• Home
  • Skincare101
  • Routine
  • Kinan’s Story
  • Reviews
  • Disclaimer

Review

Review: Nutrilash Serum Alis dan Bulu Mata

November 30, 2019 Leave a Comment

Bismillah. Assalamu’alaykum…  ♥

Mungkin kalian yang follow instagramku di @kinans.review pasti sudah tau yah curhatanku sekitar bulan Agustus kemarin saat mataku bintitan dan meninggalkan kesedihan mendalam *lebay*

Yak! Bulu mata di bekas bintitannya itu rontok sampe botaque, Bebku. Huhu sedih sekali. Meskipun bulu mataku gak tebal-tebal amat tapi aku cukup sayang dan bersyukur karena alhamdulillah dikaruniai bulu mata lumayan panjang dan lentik. Maka patah hatilah ketika botak itu terjadi.

Allaah memang maha baik pas banget ketika aku sedang galau-galaunya masalah bulu mata, Nutrishe menawarkan Nutrilash serum bulu mata yang udah banyak banget review bagus dari yang udah pernah nyoba. Memang sebelumnya aku udah sering liat juga sih beberapa influencer pake Nutrilash ini. Tapi entah kenapa belum ngerasa tertarik dan butuh karena ya itu tadi, aku ngerasa baik-baik aja dengan bulu mataku.

Bismillaah akhirnya aku memutuskan untuk menyelamatkan kebotakan itu dengan mencoba Nutrilash. Mana tau membantu atau bahkan bisa menyelesaikan masalahku kan. Makin yakin ketika ternyata Nutrilash ini sudah ada BPOMnya. Jadi makin yakin deh untuk coba karena insyaa Allaah aman yah.

NUTRILASH SERUM BULU MATA

Packaging and Design

Designnya aku suka. Simpel dan cute. Cewek banget. Boxnya berwarna putih dan pink. Sticker dan tinta yang digunakan juga berwarna senada. Informasi yang ada pada box juga termasuk lengkap karena mencantumkan nomor BPOM, masa PAO, tanggal produksi, cara pakai, ingredients, dan lain-lain.

Botol yang dipakai adalah botol kaca gelap. Diatas botolnya ada tutup khusus biar isinya nggak gampang tumpah. Ditutup khususnya ini ada semacam lubang yang nanti akan menjadi tempat keluar produknya. Selain itu dilengkapi lagi dengan tutup luar untuk memastikan produknya secure.

Didalam box kamu akan mendapatkan satu botol berisi Nutrilash dan satu spoolie

Tersedia juga spoolie (semacam sisir khusus) untuk membantu pengaplikasian produk ke alis dan bulu mata. Sayangnya spoolie ini mudah patah huhu. Punyaku patah pas lagi dipake. Baca beberapa review katanya ada beberapa orang juga yang senasib sama aku. Tapi gapapa, spoolie tersebut bisa digantikan dengan cotton bud yah buat kalian yang mungkin ngalamin hal yang sama.

Sejujurnya diawal aku agak bingung gimana cara ngambil produknya dari dalam botol. Apakah dituang di spoolie ataukah dimasukkan ke dalam corong bulatnya? Ternyata yang dianjurkan adalah memasukkan spoolie dan mengambil produknya didalam lubang panjang di kanan dan kiri lubang bulat. Lihat foto dibawah yah.

Dan memang iya, ternyata cara seperti ini memang memudahkan untuk mengambil produk.

Letakkan spoolie didalam lubang panjang kanan dan kiri

Ingredients

Riccinus communis (castor) fruit oil, cocos nucifera (VCO) fruit oil, olea europaea (olive) fruit oil, prunus amygdalus dulcis (sweet almond) oil, vitus vinivera (grape) seed oil, argania spinosa (argan) kernel oil, rosa centifolia (rose) flower oil, tocoperyl acytate, retinyl palmitate, linoleic acid, biotin

Texture and Smell

Bisa diliat dari ingredients diatas, isi dari Nutrilash sebenarnya adalah berbagai jenis oil. Tapi oil yang dipakai rata-rata adalah bukan oil yang thick. Jadi teksturnya pun ringan, masih tergolong nyaman digunakan. Apalagi kan kita makenya nggak banyak cuma untuk alis dan bulu mata. Nggak perlu sampe alis dan bulu mata kita basah banget. Soalnya aku pernah nyobain makenya sampe alis dan bulu mata basah, produknya masuk ke mata bikin mataku jadi kabur atau blurry pandangannya.

Selain itu juga kalo dipakai kebanyakan pas bangun pagi minyaknya bikin berkerak mata jadi seolah-olah belekan. So, pakai seperlun dan secukupnya saja yah.

Wanginya wangi minyak sih yah. Agak strong tapi menurut indra penciumanku masih wewangian yang enak buat diendus. I have no problem with that.

How to Use

Pada malam hari (kalo aku setelah selesai semua skincare routine), ambil Nutrilash pada spoolie melalui lubang panjang dan langsung aplikasikan di alis dan bulu mata secara merata. Lakukan sehari satu kali dan bersihkan sisanya pada pagi hari.

Review

Aku nggak perlu banyak penjelasan kayanya yah soal gimana hasilnya di aku. Biarkan foto aja yang berbicara. Hihi.

Keadaan bulu mataku yang ngenes habis bintitan di bulan Agustus

Foto diatas adalah keadaan bulu mata sebelah kiriku after bintitan. Maafkan fotonya agak kurang proper yah.

Mayan parah kan yah. Tengahnya botak banget. Aku udah pasrah kalo bulu mataku gak bakalan tumbuh lagi. Soalnya semingguan after bintitanku sembuh, bulu mataku sama sekali belum ada tanda-tanda mau tumbuh lagi.

Keadaan bulu mataku di bulan September, sebulan setelah pemakaian Nutrilash

Nah foto kedua ini adalah keadaan bulu mataku di bulan September. Udah keliatan banget yah terisi spot-spot yang kemarin botak. Masyaa Allaah. Kuterharu. Di bulan September itu bulu mata yang tumbuh belum sama panjangnya sama bulu mata asliku. Tapi kaya gini pun aku udah seneng, alhamdulillaah. Aku punya harapan untuk bulu mataku kembali lagi ke kondisi semula. Biidznillah.

Kondisi bulu mataku di Bulan November 2019

Kalo foto ini adalah foto yang kuambil tanggal 18 November 2019. Berarti hampir 3 bulan pemakaian.

Honestly dibulan Oktober, aku hampir 3 minggu nggak sempat pake Nutrilash karena umroh dan cuti ke Jakarta. Aku gak bawa Nutrilash karena takut tumpah.

Tapi liat dong, bulu mataku tetap tumbuh dan panjangnya udah sama kaya bulu mata asliku. Bahkan aku notice bulu mata sebelah kiri jadi lebih lebat dan panjang dibanding sebelum aku pake Nutrilash.

Sejujurnya aku gak mengharapkan apa-apa selain numbuhin bulu mata yang botak aja kemarin. Eh ternyata bisa lebih lebat tumbuhnya. Nah untuk bulu mata yang kanan, aku engeuh jadi lebih panjang dan lentik tapi nggak jadi lebih lebat seperti yang kiri.

Untuk alis gimana? Jadi lebih lebih lebat nggak? Sayangnya aku nggak engeuh ada perbedaan dibanding sebelumnya. Tapi its okay, i love my self. Dengan alis yang segini-gini aja udah bersyukur banget hihi. Mungkin dengan pemakaian lebih lama bisa berpengaruh juga yah.

Ada hal lain aku notice: bulu mata dan alisku jadi jarang rontok. Padahal sebelumnya frekuensi rontoknya lumayan. Seminggu bisa rontok beberapa helai. Nah sekarang aku ngerasa bulu mata dan alisku jadi lebih kuat dibandingkan sebelumnya.

Yang bikin aku seneng adalah aku ngerasa kalo pake maskara, bulu mataku keliatan tebel dan lentik banget. Sukaa! Kalo orang nggak ngerti mah dikira kaya eyelash extension. Hihi. Gak perlu eyelash extension (apalagi ini terlarang dalam syariat) mah, selama ada Nutrilash yang bisa bantu menjaga alis dan bulu mataku jadi lebih kuat.

Sayangnya PAO produk ini hanya 6 bulan jadi benar-benar harus rajin dipakai yah biar cepat habis. Sayang banget soalnya kalo jadi mubadzir. Mudah-mudahan punyaku bisa habis, mengingat aku sempat 3 minggu off pakai dan sekarang pun isinya masih lumayan banyak. Padahal isi totalnya gak banyak, hanya 15ml. Mungkin karena pemakaiannya hanya sedikit aja setiap kali pengaplikasian, makanya gak habis-habis yah.

Thank you Nutrilash yang sudah menyelamatkan bulu mataku dari kebotakan. Ku chintaaakkk!

Price

IDR 75.000 per botol

Rating

4.9/5

Kuberikan angka hampir sempurna karena dia telah menyelamatkan bulu mataku dari kebotakan.

Where to Buy

Instagram @nutrilashid atau bisa juga ke distributor resminya yang udah banyak banget dimana-mana.

Note: These products are sponsored for review purposes but my opinion is all mine, honest and not influence by the Brand.

Semoga postingan ini bermanfaat dan see you on my next post!

Love,

Related posts:

Review: Aquilaherb Two Way Natural Cleansing Balm, First Cleanser Lokal Yang Patut Diperhitungkan [P...
Review: Envygreen Soft Moisturizing Cream dan Bounce Glow Overnight Mask [Local Brand]

Previous:
Review: Beaussentials Skincare [Local Brand]
Next:
Review: Skincare Korea Bersertifikasi Halal – Talent Cosmetics

You might also enjoy

Review: Airnderm Sun Shield UV Filter SPF30 PA+++ [Local Brand]
Review: Votre Peau Vitamin C Serum
Review: Envygreen Soft Moisturizing Cream dan Bounce Glow Overnight Mask [Local Brand]

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

About Me

ABOUT ME

Hello! Just call me KINAN. I'm a wife, civil servant and skincare enthusiast who loves to write and blogging. I have normal to oily, dehydrated and acne prone skin. I also interested in muslim friendly skincare.

CONTACT ME

FOR BUSSINESS INQUIRIES

k.ambarpratiwi@gmail.com

SEARCH THIS BLOG

MY INSTAGRAM

kinans.review

@sbcskin.official Retinol Renewal Serum Retinol s @sbcskin.official Retinol Renewal Serum

Retinol serum SBCSkin ini adalah salah satu retinol lokal yang enak tahun 2020 menurutku.

Teksturnya jelly bening mudah diaplikasikan ke kulit. Mudah meresap, gak meninggalkan rasa lengket atau berminyak.

No parfume added jadi gak ada baunya sekali jd pasti bs ditoleransi sama kalian yg lbh suka skincare gak ada wanginya.

Aku cobain retinol ini udh lumayan lama. Udh lebih 2 bulan.
Menurutku ada beberapa kelebihannya:
- newbie friendly karena nyaman dipakai, gak ada rasa cekat cekit sama sekali
- aku sama sekali gak ngalamin purging
- layerable dgn actives lainnya
- gak pilling jadi gak merusak rangkaian adonan skincare
- mengandung centella asiatica, peptide & sodium hyaluronate. Aku ngerasa rasa ini jg membantu rasa produknya yg terasa hydrate & gentle

Retinol yg digunakan adalah BST-Retinol. BST-Retinol ini adalah golongan retinol yg lebih stabil. Mengandung 2% atau setara dengan 0,1% pure retinol.

Walaupun gentle, aku tetap bisa ngerasain kulitku jadi lebih smooth selama menggunakan serum ini. Apalagi kalo dikombinasikan dgn penggunaan sunscreen+vit c dipagi hari & layer dgn exfoliant dimalam hari. Bonus PIH jadi cepat banget memudar.
 
Dan aku sukanya lagi, dia sama sekali gak bikin kulitku kering walaupun layer ini itu. Tapi tetap hidrasinya tetap harus diperhatikan ya. Super happy!💜

Buat adek2 early 20's yg udh lolos basic skincare & pengen cobain retinol, ini retinol yg bisa aku rekomendasikan ke kalian buat dicoba. Gak menutup kesempatan buat teman2 yg udh hampir 30 atau bahkan lebih yg baru pengen cobain retinol.

Intinya ini serum retinol yg menyenangkan buat dipake tanpa takut was2 kulit jadi sensitize.

Ada yg udh cobain retinol ini? Share pengalamannya yuk!

#kinansreviewserum #kinansreviewlocalbrand
AM SKINCARE ROUTINE☀️ Udah lama gak share ado AM SKINCARE ROUTINE☀️

Udah lama gak share adonan skincare routine pagi. Udah banyak juga yang nanya.
Hihi.

Bahan2 adonannya masih sama ya: cleanse, tone, anti oxidant & protect.

- @joylabbeauty Citrus Comb Facial Toner
Baru coba 2 hari & langsung suka masaa😍
Buat tim no face wash buat pagi, ini perfect cleansing toner banget. Baunya seger, lemon gitu. Bantu bikin mata melek. Bisa bantu bersihin kulit tanpa bikin kering. Well, emang hidrasinya kurang tapi its okay kok bisa pake hydrating toner lg setelahnya

- 2 or 3 layer of Probiome @studiotropik . Ini masih jadi favorit!😭 dah ah capek mujinya sampe masuk jadi best of hydrating toner 2020 versiku jg. Udah botol kedua btw💜

- vit c @envygreen_id ini jg serum vit c yg uenak. Makenya tuh gak pake mikir takut ada drama pilling. Pokoknya aman mau dilayer sama apapun👌🏻
Gak greasy & gak oxidize jg

- masih dari @envygreen_id , Eye Bag & Dark Circle Reducer juga endul. Teksturnya lotion to gel gitu. Ademmm bener di mata. Cepat meresap juga. Paling penting gak bikin milia & gak pilling

- my new favorit Stronger Lash Serum dari @langsre.id . Uenak tenan juga. Gak oily sama sekali loh dia😍gak perih atau bikin mata jadi blurry. So far bantu bulu mata & alisku jadi gak gampang rontok. Dipake pagi jg nyaman.

- Sunscreen Loreal Super Aqua Essence @getthelookid . Pencarian sunscreen drugstore masih berlanjut. Dan ini salah satu yang enakeun💜

Intinya adonan ini enak. Kusukaa!
No kusem2 ato benyek2 kulitku kaya habis kecemplung dalam larutan minyak😝

Yuk yang mau tanya2 atau share, mangga dikolom komentar yaa.

#kinansreviewroutine
Desember 2020 Empties yang superduper telat post Desember 2020 Empties yang superduper telat post

Asli, kupikir empties Desember tuh udah aku post ternyata belum sama sekali loh😂
Maapkeun

Bulan Desember kemarin aku gak begitu banyak ngabisin skincare. Berikut beberapa skincare & bodycare yang sudah ada gantinya😢

- @thebathbox Goats Don't Lie Body Wash Geranium
- @sbcskin.official Skin Exfoliant 2% BHA Toner
- @haumskincare Face On
- @kiehlsid Calendula Toner
- SKII & Leader Sheet Mask
- @officialaquilaherb Cleansing Balm
- @envygreen_id Vitamin C Serum

Nggak ada empties sunscreen? Ada cuma 1 tapi udh kebuang😭
Bulan Desember kemarin aku banyak cobain sunscreen baru karena lagi tes beberapa merk makanya belum ada yg habis.

Udah deh segitu aja emptiesku. Empties kalian gimana bulan Desember kemarin?

#kinansreviewempties
SUNSCREEN HARUS DIBERSIHKAN DENGAN CLEANSER UNTUK SUNSCREEN HARUS DIBERSIHKAN DENGAN CLEANSER UNTUK WUDHU?

Ini pertanyaan yang banyak banget ditanyakan di kolom komentar ataupun DM.
Sebenernya udh pernah dibahas tapi di Instastory & lupa bikinin highlightnya. Jadi aku tulis disini lagi ya biar gampang nyarinya.

Sunscreen harus dicuci dgn cleanser (micellar water, oil atau face wash) sebelum wudhu?

Tergantung.

Kalo aku gini:

✅ kalo sunscreennya mudah dibersihkan dengan air (gak ninggalin residu minyak apalagi yang tebal) itu cukup bersihkan dengan air aja lalu bisa lanjut berwudhu.
Biasanya CHEMICAL atau HYBRID sunscreen yang rasanya lebih cenderung chemical yang cenderung mudah dibersihkan.

✅ kalo sunscreennya masih meninggalkan residu minyak (terlihat ada air yang menggenang diatas kulit seperti air diatas daun talas), sebaiknya cuci dengan cleanser (terserah cleanser apa) sampai residu minyak tersebut hilang. Baru lanjutkan wudhu.
Sependek pengalamanku, PHYSICAL sunscreen yang sering begini. Atau hybrid sunscreen yang rasanya lebih cenderung physical.

Terus gimana dgn sunscreen yang ada klaim sweatproof & waterproof?
Kalo aku gak liat klaim ini sih.
Balik lagi ke experience dgn sunscreen itu. Mudah dibersihkan nggak?

Salah satu syarat sahnya wudhu kan air harus masuk ke kulit. Jadi kalo masih ada air yg terhalang masuk karena lapisan oil yang tebal, aku pribadi khawatir wudhu kita nggak sah. Sedangkan syarat sah sholat salah satunya adalah wudhu yang sempurna.

Itulah kenapa aku prefer sunscreen chemical atau hybrid yg rasanya cenderung chemical. Selain aku nggak suka kulitku terlalu sering kena cleanser, aku juga pemalas🤣
Maunya simpel aja kalo reapply sunscreen, gak usah ribet2 cuci muka pake cleanser dulu.

Utk melengkapi soal ini, silahkan mampir ke HIGHLIGHTku yang judulnya WATERPROOF ya.

Kalo ada yg mau menambahkan, bertanya atau sharing soal hal ini, boleh silahkan di kolom komentar ya.

PS. Jangan tanyain dulu review sunscreen dalam foto. Belum semua sempat dipakai jadi belum bisa review😆

#kinanskin101 #kinansreviewsunscreen
[CLOSED] Giveaway Time!💜 Siapa yang gak sabar [CLOSED]

Giveaway Time!💜

Siapa yang gak sabar mau giveaway lagi? Tunjuk tangan!

Giveaway kali ini agak sedikit beda ya. Butuh usaha sedikit hihi. Gampang2 susah deh pokoknya🥺

Caranya:
1. Tonton, like, share, komen IGTV yang ada terutama Kamus Bahasa Skincare
2. Cari 2 kata LAIN YANG BELUM PERNAH aku bahas. Tulis di kolom komentar beserta definisinya. Yang simpel aja biar mudah dipahami. Gak masalah nanti kata2 yg kalian pilih bakalan sama kaya partisipan lain. Yang penting bikin definisinya pake kata2 kalian sendiri
3. 3 orang pemenang bakalan dapat hadiah seperti di video
4. Kata2 dari pemenang akan aku pakai di Kamus Bahasa Skincare Part 4!😍
Jadi Part 4 nanti itu sumbangsih dari pemenang giveaway ini
5. Giveaway ini mulai hari ini sampai dengan tanggal 16 Januari 2021 jam 00.00
6. Pemenang diumumkan tanggal 18 Januari 2021 insyaa Allah
7. Gak perlu tag siapa2
8. Selamat berpartisipasi!

Giveaway ini bukan sponsor dari siapapun ya. Hadiah & ongkir aku yang tanggung.
@kaloneaskincare Deep Cleanse Essence Facial Wash @kaloneaskincare Deep Cleanse Essence Facial Wash

Tahun 2020 kemarin, aku lumayan banyak jatuh cinta sama 2nd cleanser lokal. Salah satunya dari Kalonea. Cleanser ini belum sempat up reviewnya tapi udh muncul di skincare routine plus IGTV 2020's best basic skincare. Keren memang🥰

Sebenernya kategori 2nd cleanser yg kemungkinan jadi favoritku tuh simpel: gak perlu klaim neko2, yg penting gak bikin kulit kering ketarik setelah cuci muka, kalo ada rasa lembapnya malah lebih oke plus bisa membersihkan kulit dengan sempurna.

Nah produk ini bisa banget memenuhi semua kriteria itu.

Dibandingkan 2nd cleanser lain yg biasanya bertekstur gel, Kalonea ini cair. Warnanya bening. Ada wanginya cuma bukan dari tambahan parfum. Murni dari wangi ingredients yg dipakai.

Busanya gak terlalu banyak tapi dikulit tetap bisa berasa bersih. Dibersihkannya juga gampang plus gak ada rasa licin. Habis dibilas juga sama sekali gak ada rasa kering ketarik atau kulit berasa garing kriuk kaya kanebo :")
Justru kulit rasanya hydrating. Kaya kita udah pake hydrator selayer gitu. Berasa hidrasinya ringan tapi kulit kenyal💜
Apalagi dalam kondisi kulit yg lg kambuh dehidrasinya. Pake Kalonea buat 2nd cleanser, sangat membantu biar habis cuci muka kulit jadi berasa normal kulitnya. Gak kering.

Diliat dari ingredientsnya pun simpel & gak macam2. Ada Jeju Oreum Cactus Extract sbg hydrating & soothing agent, allantoin, collagen & menggunakan 3 jenis surfactantnya seperti cocamidopropyl betaine.

Dipake sama yg kulitnya sensitif atau sedang sensitized, insyaa Allah aman. Gak bikin kulit makin iritasi.

Yang pasti produk ini #kinansapproved jurusan 2nd cleanser ya! A must try💜

Ada yg udh familiar sama @kaloneaskincare belum? Atau ada yg malah udh pernah cobain produknya? Please share your thougt about them!

#kinansreview2ndcleanser #kinansreviewlocalbrand
Follow me on Instagram

Popular post

  • Skincare Untuk Pemula (Basic Skincare)
  • Purging dan Breakout, Kembar Tapi Beda
  • I’m 1 In 10: My PCOS Story
  • Pengalaman Pertama Treatment Venus Viva Untuk Bopeng di Airin Skin Clinic

Archives

Recent post

  • Review: Aquilaherb Two Way Natural Cleansing Balm, First Cleanser Lokal Yang Patut Diperhitungkan [Produk Lokal]
  • Review: Envygreen Soft Moisturizing Cream dan Bounce Glow Overnight Mask [Local Brand]
  • Review: Airnderm Retinol Serum dan Hydrating Primer Toner
  • Review: Indoganic Beauty [Local Brand]
  • Review: Airnderm Brightening Serum (Vit C Serum)

RECENT COMMENTS

  • Iswatul Mualiamah on Double Toning Perlu Nggak Sih?
  • Anis on Basic Skincare (Sebuah Update)
  • Novia Dwi Lestari on Double Toning Perlu Nggak Sih?
  • risa on Review: Aquilaherb Two Way Natural Cleansing Balm, First Cleanser Lokal Yang Patut Diperhitungkan [Produk Lokal]
  • anna on Purging dan Breakout, Kembar Tapi Beda

TOTAL PAGE VIEWS SINCE JUNE 2018

Web Analytics Made Easy - StatCounter

Copyright © 2021 kinansreview.com